·
Jangan Pakai Ludah, Berikut Pelumas yang Baik Untuk Bercinta!
Basah, licin, di Miss V itu penting ketika ingin melakukan penetrasi. Tujuannya, agar ketika adanya gesekan saat melakukan penetrasi tidak sakit ataupun lecet dari kedua pihak.
“Bentar, aku ludahin dulu biar licin”
Berbagai macam cara dilakukan secara instan agar Miss V menjadi basah dan licin, salah satu caranya dengan melakukan oral atau bahkan memberikan ludah ke bagian Miss V. Meskipun bisa dan memiliki efek yang instan, tapi hal ini tidak dianjurkan lho!
Mengapa tidak dianjurkan menggunakan air liur sebagai pelumas? Yuk, bahas!
Ludah tidak dianjurkan sebagai pelumas
Memang saat kamu meludahkan ke bagian Miss V dengan tatapan yang penuh hasrat bercumbu, membuat suasana menjadi lebih bergairah. Memang, ketika kamu meludahi jari dan membasahi ke Miss V terlihat hot di hadapan pria, tapi Mister gak menganjurkan menggunakan ludah sebagai pelumas, lho ya!
Loh kenapa Mister?
Lagi, emangnya pasangan kamu udah pasti terangsang? Udah gitu kalo pake ludah kan cepet kering dan kalo kamu paksain pas penetrasi itu malah bisa buat Mr. P atau Miss V iritasi. Jadi, mendingan pelumas yang pasti-pasti aja deh.
Baca juga: Moan itu Penting, tapi Tau Diri Dong!
Cara agar miss v basah tanpa air liur
“Terus gimana dong Mister? Kurang hot ah kalo gak pake air liur!”
Alah! Hot-hot tan, pakai cosplay juga hot! Lagi, kenapa sih nyari sensasi yang ngebahayain diri?
Masih banyak cara kok biar Miss V basah dan biar gak cidera saat melakukan hubungan intim. Salah satunya yaitu, foreplay.
Udah paling bener, aman, natural, bebas lecet, dan bikin pasangan nagih ya foreplay. Tinggal beri waktu lebih buat memperlama foreplay aja susah banget.
Buru-buru mau ngapain sih? Takut gak bisa ngimbangin? atau takut Mr. P mendadak loyo saat melakukan hubungan seks? Haha.
Santai aja, cumbu perlahan, atur tempo dari yang pelan dan agresif, bangun emosionalnya dia, ucapkan kata-kata yang buat pasangan kamu semakin tinggi birahinya, raba perlahan bagian sensitifnya, udah.
Tapi, perlu diketahui bahwa sebagian wanita memang ada yang mengalami kesulitan untuk memproduksi cairan pelumas secara alami. Misalnya seperti, wanita yang merokok, menopause, atau sedang mengkonsumsi obat-obat tertentu yang biasanya jika alergi memiliki efek kepada vagina yang kering.
Dengan kondisi-kondisi seperti itu maka pelumas memang dibutuhkan, karena penting demi keselamatan si dedek Mr. P dan Miss V. Yuk, modal dikit hehe.
Baca juga: Marital Rape, Fenomena Pemerkosaan dalam Rumah Tangga
Jenis-jenis pelumas khusus bercinta
1. Berbahan dasar air
Pelumas dengan berbahan dasar air (water based lubricant) ini tidak mudah merusak kondom dan mudah dibersihkan setelah bercinta. Jenis pelumas ini memiliki bentuk gel dan mudah menguap, sehingga harus effort untuk mengoleskan kembali.
2. Berbahan dasar silikon
Tidak terlalu berbeda dengan berbahan dasar air, jenis pelumas ini bentuknya juga seperti gel, namun teksturnya lebih licin. Kelebihan pelumas ini lebih lama dibandingkan pelumas dengan berbahan dasar air, dan pelumas ini juga tidak merusak kondom.
3. Berbahan dasar minyak
Minyak zaitun, kelapa, jojoba, dan baby oil juga bisa digunakan sebagai pelumas. Selain itu, pelumas ini juga lebih murah dan mudah dibeli dimana saja. Tapi, permasalahan pada pelumas jenis ini yaitu dapat merusak kondom lateks dan sulit untuk dibersihkan ketika membasahi sprei ataupun pakaian kamu.
Buat kamu yang mau beli pelumas atau lubricant, Mister dapat rekomendasi nih. Coba deh beli NPG Nature Water Based Lubricant Japan.
Pelumas ini merupakan jenis yang berbahan dasar air, sehingga teksturnya kental, sangat licin, dan tidak mudah kering. Adapun kelebihan dari produk ini yaitu, aman digunakan dengan kondom berbahan latex dan aman ditelan!
“Terus, cara pakaiannya gimana dong Mister?”
Gampang, ketika kamu mau menggunakan pelumas pastikan dioleskan dengan tipis-tipis pada Mr. P atau kondom yang sedang kamu gunakan. Selain pada Mr. P, disarankan untuk memberikan pelumas pada bagian Miss V agar semakin aman tanpa ada gesekan yang membuat lecet atau iritasi.
Gak cuman itu, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan ketika ingin menggunakan pelumas seperti, membaca label pada kemasan, cara penggunaan, dan hindari pelumas yang memiliki pewangi dan pH yang tinggi.
Nah, itu dia info seputar dunia pelumasan. Kalo udah tau, jangan pake air liur ya! Misalnya mau tetep pake air liur, yaudah rajin bersihin gigi dan bagian mulut kamu, oke?!
“Lebih baik effort biar sehat, dibandingkan instan tapi membahayakan pasangan”